Setaip akhir tahun ataupun setiap kenaikan kelas banyak para siswa SMA/SMK/MA/Sederajat mencari referensi tentang SBMPTN. Hal ini sangatlah wajar sebab SBMPTN itu sendiri ada yang mengatakan lebih susah daripada Ujian Nasional.
Gambaran lebih susahnya karena SBMPTN siswa dituntut untuk mengerjakan soal-soal TPA, dan juga soal-soal tentang ilmu pengetahuan yang dimilikinya. Adapun bagiman cara untuk lulus SBMPTN yang biasa dilakukan, hal utama dan pertama ialah menelisik lebih dalam tentang jurusan yang akan diambil.
Semakin jurusan tersebut banyak peminat dengan penerimaan yang terbatas semakin itupula persiangan sangatlah berat, akan tetapi semakin jurusan tersebut menim peminat maka semakin itupula kesempatan untuk diterimanya di perguruan tinggi negri semakin besar.
Adapun cara memilih jurusan SBMPTN yang akan dibagikan disini, bukan menggambarkan secara spesifik tapi lebih meninjau pada general. Dimana cara ini banyak dilakukan oleh mereka yang telah berhasil lulus SBMPTN.
Daftar Isi
Cara Memilih Jurusan SBMPTN
Berikut ini ulasan mengenai cara memilih jurusan SBMPTN
-
Pilih Jurusan Yang Paling Diminati
Memilih jurusan yang paling dimninati bisa menjadi referensi bagi siapapun yang ingin diterima di PTN lewat jalur SBMPTN. Memilih jurusan yang dimnati bisa diletakan pada pilihan pertama, setelah itu barulah untuk pilihan jurusan lainnya diletakan pada pilihan kedua dan ketiga.
-
Melihat Passing Grade Jurusan
Melihat pasing grade jurusan dapat dilakukan oleh para siswa yang akan mengikuti tes SBMPTN. Melihat passing grade atau lebih dikenal PS sangatlah gampang, tinggal kita melihat jumlah pendaftar tahun lalu dan jumlah data tampung yang diterima.
-
Jangan Memilih Jurusan di Universitas atau PTN yang Sama Jika Tidak Terpaksa
Memilih jurusan di Univeritas dan PTN yang sama memang tidak ada yang menyalahkan, itu sah-sah saja, tetapi jika boleh saran, pilihlah jurusan yang ada di Universitas berbeda karena tentu dari segi passing grade jurusan dari PTN yang berbeda tersebut akan menjadi peluang atau kesempatanmu untuk diterima. Sebagai catatan juga univeritas atau PTN yang dituju dari segi kualitas berbeda. Misal pilihan pertama di UGM, maka pilihan kedua bisa di Univeritas Manokwari atau lain sebaginya.
-
Jangan Egois dengan Jurusan yang Diinginkan
Sikap egois memang menjadi sikap yang kadang membuta seseorang gagal untuk tes SBMPTN. Sikap egois ini misalnya adalah keinginan seseorang untuk masuk di PTN dengan Jurusan Kedokteran, padah jurusan kedokteran selalu menjadi jurusan favorit yang ada di Universitas di seluruh Indonesia.
Bolehlah tetap sama kesehatan, tapi bisa kan? Mengambil jurusan kebidanan atau jurusan farmasi. Karena itu tetap bidang disimplin ilmunya juga kesehatan.
Dari cara memilih jurusan SBMPTN tersebut, kemudian artikel mencoba untuk memberikan gambaran cara memilih jurusan SBMPTN yang benar. Berikut ini contoh memilih jurusan SBMPTN yang benar.
Contoh Memilih Jurusan SBMPTN yang Benar
Misalnya adalah begini:
Siswa A ingin measuk perguruan tinggi lewat jalur SBMPTN dengan memilih jurusan sebagai berikut:
- Univeritas Airlangga Jurusan Dokter
- Univeritas Jember Jurusan Teknik Sipil
- Unversitas Jember Jurusan Sistem informasi
Jawabanbegini, untuk jurusan kedoketeran okelah mungkin itu yang diminati tapi untuk jursuan Sistem Informasi di Universtas Jember di Atas Teknik Sipil dan jaraknya pada tahun lalu hanya sedikit, yaitu Sistem Informasi= 29,37% dan Teknik Sipil= 27,97%. Oleh karena itu jika urutan yang benar dan tetep memih di universitas yang bersangkutan adalah sebagai berikut:
- Univeritas Airlangga Jurusan Dokter
- Univeritas Jember Jurusan Sistem Informasi
- Unversitas Jember Jurusan Teknik Sipil
Demikialah cara memilih jurusan SBMPTN semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca yang sedang atau akan mendaftar dan tes SBMPTN.
